Pengertian, Penggunaan dan Contoh Direct Speech (Percakapan Langsung)
Pengertian Direct Speech
Pengertian Direct Speech
Direct Speech (percakapan langsung)
adalah bentuk percakapan yang mengarahkan untuk meniru kata-kata atau suatu
kalimat persis seperti yang diucapkan. Dalam Direct Speech, kita
menggunakan tanda kutip (“...”).
Contoh Cara Penulisan Direct Speech
1. Quoting One Sentence (Mengutip
Satu Kalimat)
Contoh
penulisan:
She said, “My
father is a farmer.”
“My father is
a farmer,” she said.
“My father,”
she said, “is a farmer.”
Dari ketiga contoh penulisan percakapan langsung (Direct Speech)
di atas, contoh penulisan yang pertama adalah yang lazim digunakan.
|
She said, “My father is a farmer.”
Artinya: Dia berkata, “Ayah saya adalah seorang petani.”
|
Cara penulisannya: Gunakan tanda koma setalah She said.
Gunakan huruf besar pada kata pertama setelah tanda kutip. Kemudian beri
tanda kutip lagi setelah tanda titik diakhir kalimat.
|
2. Quoting More Than One Sentence
(Mengutip Lebih Dari Satu Kalimat)
Contoh
penulisan:
“My father is
a farmer. He is going to the rice barn,” she said.
(rice barn = lumbung padi)
|
Cara penulisannya: Tanda kutip digunakan pada awal dan akhir dari
kutipan lengkap. Catatan: Tidak ada tanda kutip lagi setelah kata farmer.
|
3. Quoting a Question Or An
Exclamation ( Mengutip Kalimat Tanya atau Kata Seru)
Contoh
Penulisan:
She asked, “When will you be here?”
Artinya: Dia bertanya, “Kapan kamu akan kesini?”
|
Penempatan tanda tanya diletakkan di dalam tanda kutip.
|
“When will you be here?” she asked.
Artinya: “Kapan kamu akan kesini?” dia bertanya.
|
Jika tanda tanya digunakan, tidak perlu lagi
menggunakan tanda koma sebelum She asked
|
She said, “Watch out!”
Artinya: Dia berkata, “hati-hati!”
|
Penempatan tanda seru diletakkan di dalam tanda
kutip
|
Silahkan baca
juga artikel mengenai Direct and Indirect Speech (Percakapan Langsung dan Tidak Langsung).